Backdancer Ever After

Di akhir sebuah dongeng kita biasanya akan menemukan kalimat “dan mereka hidup bahagia selamanya” atau and they live happily ever after. Kalimat ini cocok jika digunakan untuk mereka yang pernah merasakan posisi center, front row, atau Fukujin. Karena apapun yang terjadi mereka akan tetap mendapat push dari manajemen sesedikit apapun dosisnya. Atau paling tidak, prestise pernah menyandang gelar Fukujin tetaplah kebanggaan.

Nah bagaimana dengan mereka yang cuma mentok di 3rd row? Frasa yang lebih tepatnya adalah “dan mereka menjadi backdancer untuk selamanya.”

Superhero yang mengawasi kota

Satu orang yang menyebutkan betapa mirisnya 3rd row meskipun mereka adalah senbatsu adalah Sayunyan. Dan tak ada orang yang lebih makan asam garam sebagai “The Forgotten Senbatsu” daripada dia. Sepuluh single Nogi dia ada sebagai senbatsu, di 3rd row. Sementara Yumi, Hoshimina, Maimai, Manatsu, Misa, Asuka, yang notabene punya jumlah senbatsu yang sama sudah naik turun Fukujin.

Not to mention satir Sayunyan bahwa “total screentime dari 6 kali senbatsu hanya sekitar 1 detik” pada dasarnya jika mau negatif, 3rd row memang hanya penggembira. Line akan selalu didominasi Fukujin, dance hanya akan mendapat highlight sepersekian detik, MV apalagi, bagian yang buram doang malah.

Turun dari Fukujin ke 3rd row sudah biasa, namun tembok besar yang ada diantaranya apakah masih terlalu besar untuk dihancurkan bagi mereka yang belum pernah merasakan manisnya titel Fukujin? Jika berkaca pada popularitas di fandom, mungkin tidak. Sayunyan, Bebitan, dan untuk porsi yang lebih sedikit bagi Himetan dan gen 2 seperti Miona akan menjadi penghinaan jika kita mengatakan popularitas mereka lebih rendah.

Sementara untuk The Fallen Fukujins seperti Ikoma, Yumi, Reika, dan Sayurin yang turun kelas ke baris paling belakang, aku rasa itu bagian dari kompetisi. Seperti yang kukatakan diatas, mereka masih akan mendapat push atau privelege di variety dan TV appearances sebagai representasi Nogi. Karena mereka pernah menyandang status Fukujin dan secara matematis juga sebagai seller HS tingkat tinggi, I hardly have complain. Meski rotasi Fukujin akan sangat diapresiasi mengingat toh mereka ada di level HS yang sama, tak ada kesenjangan bahkan di ronde keberapa mereka sold out.

Sedikit menyinggung HS, mungkin kebangkitan kembali shichi-fukujin sudah dekat lewat Sorezore no Isu? *credit to rust from S48

01. (na.) 15/15 (+15) Nishino Nanase (Sold Out!)
02. (na.) 12/15 (+12) Shiraishi Mai
03. (na.) 11/15 (+11) Hashimoto Nanami
04. (na.) 10/15 (+10) Eto Misa
04. (na.) 10/15 (+10) Akimoto Manatsu
06. (na.) 07/15 (+07) Ikuta Erika
06. (na.) 07/15 (+07) Saito Asuka
08. (na.) 01/15 (+01) Wakatsuki Yumi

Oke, ngaku deh kalau ini random, cuma seneng aja lihat Yumi masuk list ini, member ketujuh yang bisa menjual blok di ronde pertama. Kembali serius, Naachan sudah sold out di ronde pertama, fans yang ingin mendukung darling mereka atau bisa menjadi alasan untuk memberi Naachan solo keenam di 15th single?

Akankah kondisi ini seperti balon?

Sebenarnya, Yumi yang sold out secepat ini di Sorezore no Isu menurutku adalah langkah awal untuk mengembalikannya ke Fukujin, yang dia tak miliki di dua single terakhir. Jika fanbase Sayunyan dan Bebitan bisa melakukan hal yang sama, mungkin mereka bisa naik kelas dan (untuk Sayunyan) akhirnya melepas kutukan 10 kali 3rd row. Persaingan untuk senbatsu Nogi sangat ketat, dan aku berharap kisah mereka tak ada yang akan ditutup dengan kalimat “…and then they lived as backdancer ever after”

All images used is credited to it’s respective owners