A Disaster to Dissolve

30 tahun lalu, salah satu bencana terbesar dalam sejarah manusia terjadi. Kejadian yang mengubah sejarah secara literal, akibat dampaknya yang berskala global. Bahkan secara tidak langsung meruntuhkan salah satu negara adidaya hanya dalam waktu lima tahun kemudian.

Kita kembali pada USSR, atau lebih dikenal sebagai Republik Sosialis Uni Soviet. Di era 1980 berada pada era stagnansi. Situasi politik ekonomi yang sedikit menurun pasca era Nikita Khrushchev, lalu Perang Dingin membuat situasi USSR lesu. Namun hal ini tidak menyurutkan ambisi pemerintah untuk membuat proyek raksasa.

article-2402589-002A737A00000258-203_964x604
Reaktor 4 Chernobyl

Salah satu proyek terbesar USSR adalah V.I. Lenin Nuclear Power Station atau kini lebih dikenal sebagai Chernobyl. Sebagai gambaran, Chernobyl mampu menyuplai 10% listrik Ukraina saat itu. Chernobyl adalah simbol dari republik sosialis USSR, simbol kemajuan teknologi mereka setelah kalah dari perang antariksa di 1960’an.

26 April 1986, para peneliti di pusat pembangkit listrik tenaga nuklir terbesar di dunia saat itu, Chernobyl, melakukan uji coba. Sebenarnya pada hari itu reaktor 4 dijadwalkan untuk perawatan, tapi peneliti melihat itu sebagai kesempatan untuk uji coba. Uji coba yang dilakukan tengah malam itu adalah untuk menguji seberapa lama turbin bisa mempompa coolant ke reaktor dalam kondisi mati listrik.

Terdengar tidak berbahaya, tapi fakta bahwa banyak peneliti dan teknisi yang kurang cakap, terjadilah bencana. Sistem pengaman yang berfungsi mematikan reaktor jika terjadi sesuatu dimatikan. Untuk pengetesan, tenaga reaktor diturunkan sampai 25%, tapi tak lama kemudian turun menjadi 1%.

Akibat tenaga listrik yang turun drastis dan gabungan dari human error serta desain reaktor yang memiliki cacat, inti reaktor bertindak di luar dugaan. Saat uji coba dimulai tenaga yang dihasilkan hanya sekitar 30 MW, jauh dari standar aman 700-1000 MW saat reaktor dimatikan untuk perawatan.

Control rods dinonaktifkan sebagai bagian dari uji coba, keputusan yang berujung fatal. Dengan tidak memenuhi standar minimal control rods maka reaktor menjadi semakin tidak stabil. Satu jam sejak uji coba dilakukan, setelah control rods diaktifkan kembali setelah sistem menunjukkan tanda overheating, inti reaktor meledak.

Ledakan pertama adalah ledakan uap, lalu disusul ledakan akibat reaksi nuklir di reaktor yang mengakibatkan bagian dari reaktor kemana-mana. Grafit dan bahan bakar reaktor termasuk diantaranya. Tak lama kemudian api menjalar yang membutuhkan waktu 15 hari untuk padam.

Pasca ledakan, ribuan orang berbondong-bondong ke Chernobyl atas dasar patriotisme. Hal yang mungkin sulit dipahami orang zaman sekarang karena pemerintahan USSR sendiri menutupi kasus ini, butuh dua hari bagi mereka untuk mengeluarkan kabar ledakan. Tak perlu dikatakan, mereka terserang radiasi dalam level mematikan.

31 orang meninggal dalam hitungan hari, mereka antara lain pemadam kebakaran dan pekerja di Chernobyl. Dari 500 ribu personel militer dan sukarelawan yang dikirim, 300 ribu menerima radiasi 500 kali lipat lebih banyak dari normal dan yang masih bertahan hidup menderita akibat efek jangka panjangnya.

Kasus Chernobyl baru diketahui dunia setelah Swedia mengungkapkan adanya radiasi dari USSR. Pemerintahan sosialis berencana menyimpan kasus ini rapat-rapat. Tapi teknisi dari Forsmark, PLTN terbesar kedua di Swedia mencium radiasi dari timur. Tak butuh waktu lama, dunia pun tahu.

chernobyl-nsc
NSC

Pada 2012, proyek New Safe Confinement atau NSC dilakukan. Proyek ini bertujuan “membungkus” reaktor 4 yang meledak. Kubah lama dianggap sudah kurang mampu membungkus reaktor 4. Dengan berat 30.000 ton, kubah ini sanggup bertahan di suhu -43 sampai +45° C dan tornado kategori 3. Total dana yang dihabiskan untuk NSC mencapai 1.6 Milyar USD, harga yang layak.

Harga yang harus dibayar pemerintah USSR untuk kasus Chernobyl diperkirakan sekitar 18 Miliar Rubel, sekitar 1.5% dari GDP, secara gamblang membangkrutkan USSR. Presiden terakhir USSR Mikhail Gorbachev mengatakan Chernobyl adalah dalang utama dari pecahnya USSR lima tahun setelah ledakan.

Tiga reaktor Chernobyl masih bekerja sampai tahun 2000, saat pemerintah Ukraina -yang kini memiliki area Chernobyl- memutuskan untuk menutupnya. Pada tahun 2011, daerah ini dibuka sebagai tujuan wisata bagi yang berminat dan cukup berani mempertaruhkan leher mereka.


Nah, setelah Chernobyl, langsung beralih pada topik tentang bagaimana Hiragana Keyaki akhirnya mendapatkan noteworthy push. Rasanya baru beberapa minggu kemarin aku menulis tentang harapanku akan “rivalitas” antara Gen 3 dengan Hiragana.

Hiragana Keyakizaka46 - ReMind

Sekarang, mereka mendapat push yang bisa dibilang layak setelah hampir setahun ada di bayang-bayang superioritas Kanji. Drama RE:MIND yang akan disiarkan di TV Tokyo, BS, dan Netflix -hell yeah, this is breakthrough- dengan skenario yang sekilas mirip-mirip dengan dua drama Keyaki sebelumnya.

Mengesampingkan itu, ini adalah kesempatan perdana H.Keyaki untuk unjuk gigi setelah hanya mampu “numpang” di tiap single dan album. Untung-untung dapat MV. KEYABINGO! 3 juga tidak begitu menghibur, juga tingkat keaktifan di blog juga tidak menunjukkan perbedaan signifikan dengan member K.Keyaki.

Sejauh ini masih tetap Half-Blood Princess saja yang memimpin H.Keyaki, dan bagaimana banyak rumor yang berseliweran tentang statusnya pasca masuknya member baru H.Keyaki juga menambah bumbu drama. Meski masih “lebih berat” ke H.Keyaki dari status, fakta di lapangan menunjukkan hal yang berbeda.

Well, aku sendiri 90% tidak akan menonton dramanya, kapasitas otakku tidak dibuat untuk drama. Jadi aku akan menunggu review dari pecinta drama saja. Bagus tidaknya kemampuan akting H.Keyaki juga obyektif, karena dari segi setting cerita rasanya kejutan juga tidak akan banyak.

Bagaimanapun, proper push pertama untuk H.Keyaki ini adalah langkah pertama menuju independensi. Banyak yang menginginkan agar H.Keyaki ditempatkan lebih baik, meski susah untuk sejajar dengan K.Keyaki. Tapi perlu diingat juga bahwa drama ini bisa menjadi bumerang.

Dalam hal apa? Seperti yang sudah kusinggung, drama pertama Keyaki menjadi hype yang besar untuk ukuran idol group. Hal ini didukung script yang menarik, hanya formula dasar yang sama gagal diaplikasikan ke drama kedua. Drama ketiga ini masih menggunakan formula dasar sama, jadi bergantung ke poin kedua.

Pembawaan member juga krusial. Zankokuna gagal karena setting yang kurang jelas plus kemampuan akting yang kurang berkembang dibanding Tokudare. Nah, bagaimana dengan H.Keyaki? Hanya waktu yang bisa menjawab.

RE:MIND adalah keputusan berisiko. Proyek mercusuar H.Keyaki sama seperti ujicoba berujung petaka Chernobyl. Hal terburuk yang bisa terjadi adalah semakin dilupakannya H.Keyaki apabila drama ini gagal. Tapi juga hal ini tidak akan berlaku bagi fandom karena mayoritas dari kita adalah sukarelawan berani mati. In short, seperti pemadam kebakaran yang pertama datang ke lokasi.

[2017.08.30-03.29] sakamichipost46 “けやき坂46:連ドラ初主演が決定 次々と恐怖に襲われる“密室サスペンス” MANTANWEB(まんたんウェブ) 2017.08.29

Jika gagal, maka bisa berujung petaka. Tapi juga bisa menjadi stepping stone agar H.Keyaki menjadi independen seperti semua rumor -dan fakta di lapangan- yang berhembus selama ini. Apalagi amunisi baru mereka masih dalam proses, setahun lagi kekuatan H.Keyaki akan lebih besar dari saat ini.

Drama ini bisa berakhir buruk, tapi pada ujungnya jika bisa membuat H.Keyaki lebih baik, apa bedanya dengan Chernobyl yang meruntuhkan USSR dan melahirkan dunia yang lebih baik? Dalam konteks Keyaki, menghancukan batas yang selama ini hanya menghasilkan kontroversi?

All images used is credited to it’s respective owners

76 Comments

  1. secara pribadi gua juga akan nunggu pendapat orang setelah ngeliat drama ini kedepannya, karena gua juga termasuk orang yang tidak suka dengan drama. ini disebabkan drama pertama K46 yang setelah gua lihat sendiri malah buat gua bingung ngeliat nya dan menurut gua dramanya monoton dan jalan ceritanya juga kurang menarik jadi drama ke-2 K46 juga ngak liat sama sekali apa lagi drama baru ini gua ngak akan ngeliat cukup denger dari yang ngeliat aja nanti.

    Like

    1. menurut gua peribadi sich kalo drama nya judulnya yang menarik dan alur cerita dan yang lainnya sama monoton, yach sama aja bohongnya maksud gua percuma kalo member Hiragana Keyakizaka main drama nunjukin akting mereka dan pada akhirnya tetap sama cerita dramanya monoton, kemungkinan drama selanjutnya yang ngeliat akan merasa bosan dengan cerita yang begitu-begitu saja. yach apa pun itu kita lihat kedepannya aja sich. ?!!

      Like

    2. Itu dia. Dari segi akting, zankokuna setelah ane liat dua episode pertama (cuma itu doang sih, selanjutnya muntah gak kuat) rasanya member nunjukin kemampuan yang lumayan. CUma script yang gak jelas plus alur cerita loncat2 bikin gak bisa dinikmati.

      Liked by 1 person

    3. sama gan, kek drama pertama Keyaki di ep 1 – 5 aja gua makin bingung dengan jalan ceritanya dan yach lumayan sich akting membernya tapi seperti yang agan bilang scriptnya aja yang ngak jelas, sebenar nya gua sich paham kalo drama yang di mainkan member kalo itu drama misteri cuman ngak kayak gini jugakan jalan ceritanya ? yang ada kita yang liat nya bingung dan yach bisa bosan kalo begitu terus dramanya.

      Like

    4. Tokudare masih mending kayanya. Ane barusan nonton2 lagi sekilas kayanya emang suspense yang ada bagus. CUma karena kapasitas otak ane yang gak dibikin untuk nonton drama ya akhirnya lewat doang 😀

      Kalau Zankokuna, pass bener dah 😀

      Like

    5. wahahaaa….apa lagi gua agan, kagak paham lah kalo drama yang kek gitu mendingan liat anime hehehee, tapi gua usahakan liat lah siapa tau ada perbedaan drama ini.

      Like

  2. Baca Chernobyl jadi ingat Shevcenko😆😆

    Meski ceritanya tentang itu (lagi),semoga memberi efek pada keberadaan H,setidaknya untuk menunjukkan kalau H itu ‘ada’

    Dan ya,ane juga bakal nunggu review dari pecinta drama aja,ane cuma penikmat(segala😆😆😆)

    Like

    1. Kan kejadiaannya tahun 86,Sheva salah satu yang kena radiasi dan bertahan hidup dan menjadi pemain terkenal dan bersinar (di Milan)😆

      Kalau flop yah itu nasib H ya,setidaknya mereka sudah dikasih kesempatan untuk muncul di permukaan,kalaupun kemudian tenggelam,bagian dari seleksi alam😆😆😆😆
      (Keliatan agak akademis kan?)

      Like

    1. Yang penting ada inisiatif, ada anggaran, ada proses. Hiragana jadi punya kerjaan yang keliatan hasilnya.

      Kalau script-nya ga bernasib seperti Zankokuna yang mesti diubah ditengah jalan akibat Zuumin hiatus, harusnya bisalah hasil akhir di level drama B-Class/C-Class. Not bad. 😀

      Like

    2. Pait bener (realita) yang terakhir, jadi selama ini mereka itu apa? 😀

      Kalau soal netflix, kira2 respons dari penggemar drama? Worldwide atau Japan doang sih?

      Like

  3. Terlepas dari gmn2 nih drama nantinya, setidaknya Hiragana makin mencuat kpermukaan.

    Setelah dikaish tur yg mungkin hanya dinikmati fans idol, nah skrng drama yg mudah2an narik perhatian publik, di tv tokyo lagi tyangnya, blum lagi disiarin juga sama BS japan n netflix, mudah2an ini langkah awal buat Hirgana nunjukin klo merka itu ada 😀

    Like

    1. Dalam hal positif atau negatif?

      Tayang di Netflix juga belum tentu bakal ditonton banyak orang. Inget aja presentase penonton drama Jepang segimana, terus cerita biasanya jadi patokan utama.

      Complicated.

      Like

    2. Positif ajalah, muncul kpermukaan lewat tyangan tipi, yah walau tyangnya tengah mlam juga 😀
      Kan slma ini fans minta hiragana jg di munculin kpermukaan, nah skrng dah dikabulin, mudah2an bukan skedar merealisasikan muncul nya hiragana tpi emng dikasih drama yg ok biar makin woke
      * ane komen apa sih? efek dah ngebyangin mkan daging nih esok, mklum biasanya cuma mkan garam 😀

      Like

    3. Ente sukanya yang positif ya? 😀
      Ngomong2, kapan bini positif? 😀

      Disini ane gak cuma ngebicarain konteks internal fandom loh.

      Kaya bakal dapet daging aja pak, bisa aja cuma tulang 😀

      Like

    4. Malah bhas ke arah sana, urusan internah kluarga ane itu, gk perlu ane bhas disini 😎

      Iya, makanya ane hrap dgn di tyangin di tv tokyo, netflix, bs japan, cakupan hiragana untuk dikenal lebih luas lagi terbuka lebar.
      Dan klo bicara soal drama, kyknya setiap ane nnton drama/film jepang berbua misteri atau horor, gk sesuai hrapan ane, efek misteri atau seremnya, lbih ngerian nntn film2 suzana *duh buka kedok generasi 😀

      Loh, percuma ane rela2 ngedaftar jadi panitia kurban klo gk bisa ane manfaatkan posisi itu utk membawa bbrp kantong daging buat bini2 n adek2 ane 😀

      Like

    5. Ciee kabur dari pembicaraan 😀

      Ane gak tahu gimana kira2 respon penggemar drama, bukan fans idol doang sama Re:mind ini. Soalnya tayang di netflix tuh jelas jauh lebih wide penontonnya, Tokudare sama Zankokuna kan cuma di TV lokal tayangnya ya?

      Bah, kurban buat orang yang tidak seharusnya, jatuh ke tangan orang yang salah 😀

      Like

    6. Ane gk mau terpancing sama arah pmbicaraan ente 😎

      Ya mudah2an baguslah, cukup brani jg sbenarnya, Hiragana yg blum ada pngalaman tpi dah dpt drma yg ditayangin di Tv besar + netflix, tpi disyukuri aja lah 😀
      Tokudare lupa ane tipi apa yg nyangin, klo Zankokuna tyang di NTV klo gk salah dan keduanya jg dityangin di hulu.

      Ane hari2 cuma makan gram, orng yg salah dari mananya?

      Like

    7. Siapa yang mancing? 😀

      Kalau ane jauh lebih pesimis soal drama ini. Lebih dari pas Zankokuna diumumin malah. Kata2 “flop” kayanya udah jelas gitu di kepala ane.
      Hulu vs Netflix, kalau disono gedean siapa sih?

      Makan garam bini banyak, salahnya disitu, pake banget 😀

      Like

    8. Tau ah gelap

      Kyknya dunia idol dekat juga dengan drama, maksudnya bnyak idol yg mane drama, jd mungkin ya drama jd slah satu cra buat memperluas psar idol jepun (sok tau banget dah nih komen)
      Kurang tau juga klo dibandingin 2 itu, klo dri nama kyknya netflix.

      Loh kok bini bnyak jadi pin salah banget nya, cinta itu tk prnah salah #mutah sndiri ane 😀

      Like

    9. Dah ane bayar kok, perasaana ne sih 😀

      Yg ane tau dan pernah nonton, idol SUPER☆GiRLS
      Yg laen gk tau klo drama scr grup, tpi klo bbrp member idol group yg maen drama, kyknya banyak juga

      Like

    10. Gk ada salahnya kan mencoba 😀

      Wah kurng tau juga apa TV Tokyo itu sesuai namanya hnya siaran di tokyo atau nasional

      Like

    11. GImana caranya tuh? 😀

      Soalnya disono gak ada embel2 TV nasional sih ya, keliatan banget bedanya sama sini.
      Disono gak bakal ada cerita kawin, hamil, ultah, eek, disiarin di TV 😀

      Like

    12. Knp nanya2, mau ikutan nyoba cara gitu? 😀

      Hahahahaha, negara sbrang emang bedalah dalm sgl hal, acara kawian, lahiran, ultah ja ditayangin, live pula tuh 😀
      *knp jd bhas ini 😀

      Like

    13. Klo gitu ntar lah ane adain sminar berbayar, lumayan ada job dan pnghasilan abru 😎

      Yg ngelurusin segelintir yg sedeng numpuk, susah jg 😀

      Like

    14. Itu kalau berdsarkan pmikiran suuzon ente 😀

      Itumah bukan mnyelamatkan, tpi mnjermuskan ke perkara tk bener
      *bisa kearah pmbahasan yg berat nan dalam nih klo trus dilanjutin 😀

      Like

    15. Pemikiran penuh deduksi dan analisa, yang diakibatkan sifat waspada kali 😀

      Mungkin juga, karena ane sendiri jadinya gagal paham 😀

      Like

  4. Chernobyl dibuka jadi tempat wisata ya, ngeri banget pasti ya pemandangannya.

    Drama 1 belum nonton.
    Drama 2 nonton, mungkin sampe eps 7. Tapi nyesel.
    Drama 3, gak bakal nonton.

    Member baru Hiragana, moga aja bisa ngasih warna baru ya, biar bisa bersaing sama Kanji.

    Like

    1. Kaya gini kondisi Pripyat, kota residensial pekerja Chernobyl, kalau suka hal2 berbau apocalypse pasti familiar 😀

      Member baru Hiragana? Maksudnya yang 10 orang itu? Masih belum jelas sih apa mereka bakal numpang lewat juga atau enggak disini.

      Like

    2. Nekat banget ya yang ngerekam kota hantu, kena sisa radiasi bisa jadi zombie tuh 😀

      Iya, 10 member yang baru masuk, harapannya sih banyak yang bertipe moodmaker 😀

      Like

    3. Sebenernya, siapapun yang ngerekam kondisi Pripyat atau Fukushima, bisa dipastiin resiko kena kanker jauh lebih besar. Resikonya sama kaya dirontgen ratusan kali dalam satu jam sih.

      Sama, duh ane juga gak sabar nungguin kapan member2 baru ini diperkenalkan. 😀

      Like

    4. Yah ternyata emang bahaya ya. Tapi kalo di masa depan nanti ada kesempatan buat ke sana sih, ane mau.

      Selamat penasaran ya sama member baru.

      Like

    5. Yang bikin keder itu harus tandatangan perjanjian yang ketat kalau mau kesono 😀

      Udah gatel pengen upload soal impresi pertama mereka, tapi gak ada video yang muncul 😀

      Like

  5. Menarik…
    Ketika kenyataan berbeda dengan teori pendekatan..
    Pengen komen lebih banyak soal chenobly tapi ane juga masih blm paham jadi ke idol aja gahahhahaha..
    Yg ane takutin dari dulu kalo manajemen terlalu nekat kayak teknisi diatas blundernya bisa bikin berabe..

    Like

    1. Kalau mau gampang, di Youtube banyak video2 yang bagus soal Chernobyl kok 😀

      Kayanya S&F emang udah nekad dari awal, buktinya bikin dualisme yang gak jelas 😀

      Like

  6. Perang Antariksa,fikiran saya langsung tertuju dan terbayang serial2 MSG 😀

    Re:Mind kn drama pertama H.Keya,jd kl ada yg kurang dari segi akting para member wajar,cuma kalau yg kurang/jelek nya dari segi cerita berarti penggagas ide cerita sama penulis skenario’y kedepan’y jgn dipake lagi,dan bikin cerita romance school of life saja,lebih cocok 😀
    Saya siap jd penulis’y 😀 😀 😀

    Katoshi sayang,semangat ya❤❤❤😗

    Like

    1. Mabok bau kurban kah sampe nyasar ke perang antariksa? 😀

      Dibaca enak2, masuk akal, ujungnya promosi yang jelas gak laku 😀

      Apalagi kalimat terakhirnya 😀

      Like

    2. Diatas kan ada ini “kalah dari perang antariksa di 1960’an”,jd gak salah kn bilang gitu 😀

      Karena saya dah bosen dgn cerita yg gitu,mending ya kl bagus cerita’y kyk SAW atau minimal kyk Jinroh Game,tp yg udah2 jauh dari ekspektasi 😀
      Aki-P jgn2 punya cita2 jd psyco,bikin cerita gini mulu 😀

      Lho kl dalam hal bikin cerita romance school of life,jgn ragukan saya..nanti saya kirim sample’y 😀
      Kalimat terakhir’y,sweet 😀 😀

      Like

    3. Iyakah tuh aki psycho?bahaya ini,Misa harus saya lindungi 😀

      Udah saya siapkan,tinggal di rilis saja cerita romance school’y dan jauh dr HBD 😀

      Like

    4. Entahlah,yg pasti persaan saya Misa dalam bahaya kalo tu aki beneran psycho 😀

      denger2 bpk komplek sebelah juga suka muntah..cie samaan,cie 😀

      Like

    5. Takut kalah saing?gak mungkin lah😎..takut di apa2in,nama’y jg psycho 😀

      Ckckck..tahu bener sama bpk sebelah,sahabat sejati’y ya? 😀

      Like

    6. Saya cuma berhati2 doang,jagak jarak,gak minder 😀

      Oh,duta besar kost sebelah masih ada..kirain dah hilang entah kmn 😀

      Like

  7. Ane rekap skalian komen di kos agan 😀

    Ane sih sneng aja hiragana dikasih proyek drama itu bagus kok tp kok y tema nya sama. Klo ane punya ide sbaiknya dramanya dbuat macam pretty litle liars klo msih pngen g ninggal thriller. Tuh dramanya msih ada lcu2nya gdis skolaan,misteri,dan suspense/thrillernya. Dan sttingnya di kota kecil shg kan muridnya sdkit ccok ama hiragana yg mmbernya msih minim.

    Dan oh y,ntar keyagayzaka46 nmbahin list yuri dramanya stelah 2 drama trdahulu 😀
    Apakah peran neru masih sma sbg controller?

    Like

    1. Skenario masih jadi obyek bully utama kayanya. Mau gimana lagi yang bikin skenario Aki-P yang kayanya lagi doyan misteri 😀

      Kalau dua drama sebelumnya ada yuri2 juga toh?

      Like

    2. Yah kayaknya blom bs move on dri crows blood 😀

      Yg tokudare jelas unsurnya tp yg zankokuna agak subtle/light. Dan ane sgt yakin bkal msih dkasih bumbu yuri jg tp ane krg familiar ama couple yg ada di hiragana.

      Like

    3. Crows blood apalagi ini?

      Couple di Hiragana kayanya belum kaya Kanji gilanya, cuma yang paling populer Memi deh keliatannya 😀

      Like

Leave a comment